Skip to main content

Cerita Sex Bercinta Dengan Mahasiswi Cantik Satu Kampus Denganku


Saat aku sedang asik-asik nyapu, tiba-tiba HP gadis itu terjatuh di hadapanku. secara spontan aku membungkuk untuk mengambilnya, kesempatan juga bagiku melihat isi dalam celananya yang kebetulan kebuka dikit. 

Ngeliat apa pak ? tanya nya kepadaku dengan cuek !!! “pegang aja pak dari pada bengong ngiler, aku tau bapak dari tadi melihatku” ucapnya dengan nada genit

Sebelum aku mengembalikan HP nya, gadis itu memegang kedua tanganku. Sungguh Aku ngak menyangka itu akan menggodaku !

Sebenarnya cerita yang aku karang ini kelihatan palsu “masa ada-ada aja, cewek yang mau di kentot ngomong blak-blakan” padahal ini memang nyata,

Anda ngak tau juga kan, kalau ada mahasiswi itu jadi cabe-cabean di luar sana”.

Non, sengaja godain aku yah ? ucapku memastikannya
Hmmm… emang gak lihat gerak-gerik aku ya pak, kalo aku emang mau gituan ? tanya kembali kepadaku
Tapi,, saya takut non menjerit, kalo saya akan memperkosan non ! jawabku rendah hati
Udah lupakan itu, aku gak akan menjerit kok, sekarang kamu mau gak puasin aku ? ucapnya dengan senyum menggoda sambil membelai wajahku

Kata-kata itu membuat aku terangsang, Tangannya yang tadi masih mengelus wajahku kini meraba-raba bagian celana dalamku, ternyata aku baru tau bahwa gadis ini sedang horny sejak dari tadi.
dan pantesan aku lihat dia itu sedang berpura-pura nyalin tugas padahal sedang menyalin video bokep dari hp temannya.

Aku membuka rok mininya agar celana dalamnya kebuka. dengan permainan awal memasuki lobang vaginanya dengan jari-jariku membuat dia terangsang, dengan perlahan juga aku membuka kancing bajunya

Aku usap-usap payudaranya sambil menjilati klistoris bagian vaginanya.

Ooohhhhh…. Aarrgghhh ! desahannya kepadaku

Non suka kan diginiin hehe ? tanyaku kepadanya
Iya terusin aja pak, aku jadi horny kalau di giniin pak” jawabnya sambil menarik kepalaku ke dalam lubang vaginanya.

Uuuuhhh… hebat banget main oralnya pak ! desah gadis sambil merasakan dahsyatnya permainan lidahku

Gadis yg udah terangsang berat itu terus menarik-narik kepala dan rambutku, ketika aku mengetahui dia akan orgasme, aku langsung memberhentikannya. agar dia merasakan bagaiamana rasa tanggung orgasme.

Yahhh… kok berhenti !!! ucapnya dengan sinis

Sabar non, ini permainan awal ! jawabku dengan nada percaya diri akan memuaskannya malam ini di dalam kelas kampus.

Ayo non sekarang berbaring, biar aku yang penetrasi dari atas supaya kita sama-sama enak toh” jawabku singkat

Sejenak gadis ini terdiam mendengar panduanku, lalu dia mengangkangkan kedua bagian pahanya. Ketika aku memasukan penisku ke vaginanya

Oouuhhhhhhhh, mantap !!! terdengar kembali desahnya sambil memeluk tubuhku

Enak kan non ? tanyaku

Yoi pak !!!

Aku mulai mengatur ritme keluar masuk vagina gadis ini, Tubuhnya tersentak-sentak ketika aku melakukan goyangan cepat.

Oohh… Ohh… Yess pak, Oh no Pak… jeritnya kayak di film-film seks luar negri.

karena dia menurutku berisik, aku mencoba menciumi bibirnya agar dia tidak menjerit yang bisa terdengar keluar. Ketika aku mendekati bibirnya, iapun menyambut bibirku kembali dengan hawa nafsu yang tinggi. Bahkan menurutku permainan lidahnya lebih kece dari pada permainan lidahku, “mungkin namanya cewek kampus lebih sering cipokan bersama laki-laki lain”

Aku terlibat adu lidah yang hot sampai-sampai kami bertukar air liur

Hampir lima menit berlalu dan diapun tidak mengerang lagi, kini nafasku terasa segar menelan air liurnya yang enak.

Aku mencabut batang penisku, dengan request berganti posisi agar lebih nyaman !

Dengan posisi doggy style yang lebih ramping, aku lebih mudah menggenjot bibir memeknya dari belakang.

Ooohh… Ooohh.. Terus paaaaaaaaaaakkk !!! desahnya kepadaku

Terasa hangat sekali bagian dalam bibir vaginanya, tubuhnya pun terkadang menggelinjang karena keenakan. beradu antara paha dan bokong yang semok terdengar suara “plok..plok..plok..plok..” ini membuatku menjadi semakin garang

Bercak keringat malah membanjiri tubuh kami yang sedang semangat-semangatnya

Benar-benar top bikin aku ketagihan deh ! ucapku merasa bangga

Setelah bergoyang 15 menit aku akhirnya menghentakan sodokan yang cukup keras di bagian vaginanya.

Non, ini bentar lagi mau keluar ! Cabut kagak yah ? tanyaku kepadanya

Cabut aja pak, ntar aku bisa hamil ! jawabnya singkat

Dengan goyangan beberapa kali lagi di bagian bokongnya, aku langsung cabut penis dan menyodorkan di bagian bokongnya yang semok bulat itu

Crott… Crott. Arrrggghhhh ! erangku

… MANTAP

Kini gadis itu merasakan semprotan yang benar-benar hangat murni, yang keluar dari dalam penisku, Hingga gadis itu benar-benar terasa lemas hingga terduduk di lantai.

Buset pak, ajib bener” jawabnya ” terlihat Wajahnya menunjukkan kepuasan akan pemenuhan hasrat yang nikmat kuberikan”

Sambil menghirup nafas segar, kami berdua memakai baju kembali tetapi gadis tersebut menitip pesan kepadaku, agar setelah ini tidak ada hubungan apa-apa lagi, karena ia takut di ketahui oleh pacarnya di kampus tersebut.

Setelah memasukkan barangnya ke dalam tas, dia pamit sambil memberikan kecupan di bibirku.

Makasih ya pak, selamat malam . Byeeeeeee !

Nggak salah saya ketemu kamu nenk, Good bye juga, Muach..Muach.. ! jawabku ketika dia berlari keluar kampus setelah perpisahan kami yang bercumbu nikmat.

BandarQ Domino 99 Domino QQ Poker Online Terbaik Dan Terpercaya

Bandar Q Domino QQ Poker Online Terbaik Dan Terpercaya

Popular posts from this blog

Berawal Dari Mati Lampu Berlanjut Jadi Kenikmatan Di Ruang Tamu

Sebelum aku bercerita tentang cerita sex pengalaman pribadiku aku akan memperkenal diri dulu. Sebut saja namaku Genang, statusku saat ini adalah mahasiswa disalah satu kampus negri di kotaku. Pada suatu malam aku mengajak Silvia kerumahku dengan maksud memperkenalkan dia kepada orang kedua tuaku. Ayah ibuku adalah tipe orangtua yang ramah dan gampang akrab pada siapapun terutama pada teman-temanku. Singkat cerita sampailah kami dirumahku, dan seperti biasa ayah dan ibuku menyambut Silvia dengan ramah. Aku,Silvia dan kedua orangtuaku-pun saat itu duduk dan mengobrol dgan akrabnya diruang tamu. Sebelum melanjutkan keinti cerita aku akan memberi sedikit bayangan tentang Silvia. Dia tipe wanita yang mempunyai fikiran dewasa meskipun dia masih kelas 2 SMA.Untuk bentuk tubuhnyapun dia juga dewasa,hhe. Dia mempunyai body yang bikin cowok nafsu. Dia cewek berkulit putih,wajah ovale, bertubuh mungil namun semok. Tinggi badannya 157 cm,berat badan 51 kg, bisa dikatan pada anak seum

Nikmatnya Ngentot Ibu Guru Ku Yang Jones Di Saat Hujan

Seorang wanita dengan jilbab hijau lumut tampak berjalan terburu-buru menuju ruang guru, belahan rok yang cukup sempit memaksa wanita itu mengayun langkah kecil nan cepat. Namun saat dirinya tiba diruangan yang dituju, disana hanya didapatinya Bu Nita yang sibuk mengoreksi hasil ujian harian para siswa. “Bu.. apa Pak Rivan sudah pulang?” “Mungkin sudah,” jawab Bu Nita, memandang Reyna dengan wajah penuh curiga, setau Bu Nita hubungan antara Reyna dan Rivan memang tak pernah akur, meski sama-sama guru muda, pemikiran Reyna dan Rivan selalu bersebrangan. Reyna yang idealis dan Rivan yang liberal. “Memangnya ada apa Bu?” lanjut wanita itu, penasaran. “Oh… tidak.. hanya ada perlu beberapa hal,” elak Reyna. “Apa itu tentang pengajuan kenaikan pangkat dan golongan?” tambah Nita yang justru semakin penasaran. “Bukan.. eh.. iya.. saya pamit duluan ya Bu,” ucap Reyna bergegas pamit. “Semoga saja SMS itu cuma canda,” ucapnya penuh harap, bergegas menuju parkir, mengacuhkan pand

Cerita Seks Kisah Tragis Aku Dihipnotis Dan Digilir Beramai Ramai

SATUQQ  -  Saya Ira (26 thn) dan suami saya Bayu (28) tahun (nama samaran), kami mengalami suatu kejadian yang tidak bisa terlupakan dan sangat mengganggu kehidupan kami berdua. Saat ini kami sedang dalam perawatan Psikiater. Saya ingin menceritakan pengalaman buruk kami agar rekan-rekan dapat berhati-hati dan selalu waspada jika didekati seseorang yang meminta bantuan. Pada hari Jum’at sekitar jam 7 malam sepulang kantor kami menuju ke Warung Tenda Semanggi untuk makan malam. Saya memilih sebuah tempat di sekitar cafe Bis Tingkat, kami duduk di sebuah meja bagian luar sehingga dapat memperhatikan orang yg sedang lewat. Pada saat kami sedang berbincang-bincang, ada tiga pria datang dan mengambil meja tepat disamping kami. Kemudian salah satu dari mereka, ingin menyalakan rokok dan meminjam korek Bayu. Tanpa rasa curiga Bayu menyalakan rokok si Pemuda tadi, pada saat yg hampir bersamaan Pria tsb menepuk bahu kami berdua dan seingat saya memandang mata saya dengan tajam. Bayu ternyat